9 Cara Menghindari Penipuan Toko Online

9 Cara Agar Terhindar Dari Penipuan Transaksi Online — Di era digital ini kita akan lebih mudah menemukan sesuatu yang dibutuhkan di internet seperti lebih mudah untuk mencari berita, informasi, cara untuk melakukan sesuatu, atau membeli keperluan hidup sehari-hari seperti melakukan transaksi jual beli online, selain mudah dan praktis, dalam jual beli online anda juga mungkin akan lebih mendapat harga lebih murah dibanding membeli barang di toko secara langsung.

Hanya perlu memiliki sebuah gadget dan akses ke internet anda sudah dapat melakukan transaksi secara online dengan mudah dan praktis, tanpa perlu repot-repot jalan kea toko, namun tentu saja anda perlu menunggu waktu barang dikirimkan hingga sampai ketempat anda.

Walaupun transaksi secara online dapat dilakukan secara lebih mudah dan praktis, namun tetap saja ada orang yang memanfaatkan transaksi online untuk meraup harta "haram" dengan melakukan penipuan, hal ini mungkin dikarenakan oleh kurangnya perhatian pihak berwajib terhadap transaksi online ini, sehingga penipu tidak merasa khawatir dengan apa yang dilakukannya.

Cara Menghindari Penipuan Transaksi Online

#1. Gunakan Pihak Ketiga

Kurangnya kepercayaan yang timbul akibat banyaknya terjadi penipuan ketika melakukan transaksi secara online memunculkan banyaknya pihak ketiga, maksud dari pihak ketiga disini ialah sebagai perantara antara si penjual dan si pembeli, uang yang telah dikirim oleh pembeli melalui perantara tidak akan diteruskan ke penjual sebelum barang diterima oleh pembeli.

Pihak ketiga dapat berupa toko online seperti bukalapak dan tokopedia, dan pihak ketiga juga dapat dilakukan oleh perorangan yang telah memiliki kepercayaan. Namun terkadang ada modus penipuan juga yang dilakukan oleh penipu ketika melakukan transaksi melalui RekBer (biasanya melalui perorangan).

#2. Cash on Delivery (COD)

Bila anda merasa kurang percaya dengan pihak ketiga, Cash on Delivery atau pembayaran ditempat dapat menjadi alternatif untuk anda, cara ini adalah yang paling efektif, selain anda dapat bertemu dan melakukan pembayaran secara langsung dengan penjual, anda juga dapat memeriksa terlebih dahulu barang yang anda pesan.

Apabila anda pertama kali akan melakukan pembayaran ditempat, saya sarankan untuk bertemu didaerah yang ramai dan jangan lupa untuk mengajak teman atau kerabat dekat yang telah berpengalaman untuk mencegah hal yang tidak di inginkan.

#3. Jangan Tergiur dengan Harga Murah.

Ini sudah jelas, penipu akan menggunakan modus dengan menawarkan barang dengan harga dibawah pasaran, bahkan bisa sangat jauh berbeda, agar dapat memancing pembeli.

Biasanya penipuan bermodus seperti ini dapat ditemukan pada broadcast media sosial, biasanya dengan menawarkan harga ponsel yang sangat jauh dibawah harga pasar.

#4. Periksa Nama atau situs Toko Penjual

Periksa nama atau situs toko penjual di PolisiOnline.com, situs ini akan memonitor dan memberi informasi situs-situs yang dicurigai pelaku penipuan online, baik Toko Online melalui Website, sosial media atau dari laman lainnya.

#5. Jangan Terpaku pada Testimoni

Jangan menganggap bahwa testimoni pada sebuah toko online sepenuhnya adalah benar, karena testimoni bisa saja dibuat-buat (testimoni palsu) untuk mengelabui calon korban.

Sudah terdapat banyak korban yang terlalu "polos" sehingga mempercayai testimonial palsu yang dibuat-buat oleh toko online yang ada pada halamannya.

#6. Analisa Tingkah Penjual

Jangan pernah mentransfer sejumlah uang sebelum anda memeriksa tingkah laku penjual, anda patut berhati-hati apabila penjual mendesak agar anda cepat-cepat untuk mentransfer sejumlah uang ke rekeningnya.

Atau anda bisa mengajak melakukan pembayaran melalui jasa pihak ketiga atau melakukan pembayaran ditempat.

Apabila memang penjual terus mendesak, anda coba untuk mengajak melakukan pembayaran melalui jasa pihak ketiga atau melakukan pembayaran ditempat, apabila si penjual mengeluarkan banyak alasan agar anda langsung mentransfer ke rekeningnya, anda harus mengurungkan kembali niat anda untuk membeli barang pada toko online tersebut.

#7. Minta Foto Barang yang akan Dibeli

Untuk memastikan barang yang akan anda beli benar benar bukan barang ghoib, anda patut meminta foto barang yang anda akan beli, apabila anda takut bahwa foto yang penjual didapat dari google anda dapat mengetahui gambar tersebut diambil dari google atau bukan dengan membaca artikel berikut Cara Melakukan Pencarian di Google Menggunakan Gambar.

Untuk lebih memastikan bahwa barang benar-benar sedang dipegang oleh penjual anda boleh meminta kepada penjual untuk mencantumkan nama anda atau nama penjual pada sebuah kertas yang didekatkan pada barang yang akan anda beli.

Dan ingat, jangan pernah meminta foto si penjual, karena bisa saja anda naksir kepada si penjual (jk).

#8. Minta Nomor Rekening dan Nama Lengkap Penjual

Mintalah beberapa rekening milik penjual, bilamana dari beberapa rekening penjual memiliki nama yang berbeda anda patut curiga.

Untuk memastikan bahwa rekening tersebut tidak pernah digunakan untuk melakukan penipuan anda dapat mengetikan nomor rekening penjual di google.

Apabila nomor rekening penjual yang anda masukan di pencarian google masuk ke dalam blacklist dan terindikasi sebagai penipu, sebaiknya hentikan proses transaksi anda.

#9. Menyimpan Bukti Transfer

Simpanlah bukti transfer dengan baik, karena bukti transfer sewaktu-waktu dapat diperlukan, apabila si penjual memiliki banyak orderan anda biasanya akan dimintai bukti transfer agar orderan akan segera di proses.

Bukti transfer juga dapat digunakan apabila anda menjadi korban penipuan, anda dapat melaporkan bahwa anda telah menjadi korban penipuan online dengan melampirkan bukti transfer sebagai bukti agar laporan dapat segera di urus oleh pihak berwenang.

Walaupun anda telah membaca dan mempraktekan hal-hal yang saya tulis diatas, saya tidak dapat menjamin anda akan terhindar dari penipuan, karena pada dasarnya penipuan akan terjadi karena adanya kesempatan, maka dari itu anda harus meningkatkan kewaspadaan dalam melakukan transaksi secara online.