9 Agu 2019

3 Cara Sembunyikan Status Root di Android

Meskipun Android menjadi salah satu sistem yang memiliki beragam jenis aplikasi, namun tidak semua aplikasi tersebut dapat dijalankan dengan baik. Untuk bisa mengaksesnya, beberapa aplikasi meminta akses root di ponsel Anda. Dengan melakukan root, Anda mengizinkan aplikasi untuk bisa mendapatkan kontrol lebih ke sistem di ponsel Anda.

3 Cara Sembunyikan Status Root di Android

Bila berbicara tentang root, tentu saja ada banyak pro dan kontra. Pasalnya, root memiliki banyak keunggulan dan juga kekurangannya. Dengan menggunakan root, tentu saja kita bisa dengan bebas menginstal berbagai aplikasi di ponsel kita. Namun disisi lain, penggunaan root juga bisa menyebabkan malapetaka. Bagaimana tidak, selain bisa kehilangan garansi, dengan memberikan kontrol lebih ke aplikasi kepada subsistem di ponsel bisa menyebabkan resiko seperti terkena malware atau yang lebih buruk bisa mengakses seluruh data dan mencuri data di ponsel. Walaupun memiliki resiko yang tinggi, banyak pengguna yang tidak peduli akan hal tersebut dan memilih untuk tetap memberikan akses root pada ponselnya.

Beberapa waktu kebelakang ini banyak sekali aplikasi yang melarang pengguna ponsel root untuk dapat mengakses aplikasinya. Hal itu dilakukan demi mencegah tindakan yang bisa merugikan pihak pembuat aplikasi. Beberapa aplikasi yang kini sudah melarang akses untuk ponsel root di antaranya adalah Snapchat, Android Pay, Grab, LinkAja, dan lain sebagainya.

Jika Anda telah terlanjur melakukan akses root akan tetapi ingin tetap bisa mengakses aplikasi Snapchat, Android Pay, Grab atau LinkAja agar tidak terdeteksi sebagai android root. Anda bisa mencoba cara untuk sembunyikan status root di ponsel Anda. Berikut adalah tutorialnya.


3 Cara Sembunyikan Status Root di Android

Setidaknya ada 3 cara untuk menyembunyikan status root untuk dapat mengakses aplikasi, berikut adalah 3 cara sembunyikan status root di android agar bisa mengakses aplikasi android tanpa terdeteksi sebagai root.

1. Unroot Menggunakan Aplikasi Root

Beberapa aplikasi layanan root juga terkadang menyediakan fitur untuk melakukan unroot. Unroot adalah istilah yang digunakan untuk mengembalikan ponsel yang dalam keadaan root menjadi tidak root. Jika Anda melakukan root menggunakan KingRoot, Anda bisa melakukan unroot sebagai berikut.
  1. Buka aplikasi KingRoot
  2. Pilih Menu
  3. Selanjutnya pilih opsi Remove Root Permission
  4. Apabila opsi sebelumnya tidak ada, maka pilih Menu > Uninstall KingRoot

2. Unroot Menggunakan SuperSU

  1. Unduh aplikasi SuperSU
  2. Buka Settings
  3. Lalu cari menu Full Unroot
  4. Tekan tombol Continue
  5. Tunggu beberapa saat hingga proses unroot selesai

3. Sembunyikan Status Root Menggunakan Magisk

Jika Anda tidak ingin menghilangkan status root pada ponsel Anda, akan tetapi ingin tetap bisa mengakses aplikasi yang melarang aplikasi root, menggunakan aplikasi Hide Root mungkin bisa menjadi solusi bagi Anda. Dengan menggunakan ini, ponsel yang telah membuka akses root tidak akan terdeteksi root oleh aplikasi yang melarang pengguna root.
  1. Instal aplikasi Magisk Manager di ponsel
  2. Buka aplikasinya, lalu ikuti intruksi penginstalannya
  3. Selanjutnya pilih menu Settings
  4. Scroll down layar, kemudian aktifkan opsi Unknown sources
  5. Setelah mengaktifkan fitur tersebut, ulangi lagi mengisntal aplikasi Magisk Manager
  6. Buka Menu, kemudian klik Detect
  7. Lalu tekan tombol Download and Install
  8. Setelah itu, ponsel akan melakukan reboot otomatis

Dengan menggunakan langkah-langkah di atas, Anda tak perlu lagi khawatir akan aplikasi yang melarang ponsel root Anda untuk bisa mengakses aplikasinya.

Label: ,